Belasan Murid SD Di Sodomi
Diarsipkan di bawah: Tak Berkategori — agunk21 @ 3:46 am Sunting Ini
22/02/2008 00:38 Kasus Asusila
Belasan Murid SD Disodomi Guru
Liputan6.com, Mandailing Natal: Seorang guru olahraga di Sekolah Dasar Negeri 142677, Desa Ampung Julu, Kecamatan Batang Natal Mandailing Natal, Sumatra Utara, tega menodai 12 murid laki-laki. Korban terperdaya setelah diiming-imingi uang jajan dan nilai bagus untuk pelajaran olahraga.
Kasus ini terungkap setelah para korban, belum lama ini, menceritakan pengalaman pahitnya. Salah seorang murid sekolah dasar yang masih berusia 10 tahun ini hanya bisa menangis saat memberikan keterangan seputar kekerasan seksual yang menimpa dirinya. Namun, ia tidak sendiri. Bersama sebelas teman sebayanya selama dua tahun terakhir mengaku telah menjadi kekerasan seksual oleh sang guru olahraga yang selama ini sangat dihormatinya.
Berdasarkan pengakuan para korban, sang guru bejat yang bernama Parmonangan Siregar akhirnya ditangkap polisi. Dalam pemeriksaan tersangka mengaku membujuk para korban dengan iming-iming uang jajan. Setelah korbannya tergiur tersangka lantas membawa korban ke kamarnya untuk disodomi.
Para murid yang menjadi korban sodomi ini diancam agar tidak membeberkan kepada siapapun. Jika ada yang melanggar maka akan mendapatkan nilai jelek dan tidak naik kelas. Untuk mengusut kasus asusila ini, polisi mencari korban lainnya karena diduga masih ada siswa lain yang belum melapor ke polisi karena keluarganya malu. Sang guru paedofilia ini diancam hukuman maksimal 15 tahun penjara atas kekerasan seksual yang menimpa anak-anak dibawa umur ini.(IAN/Chaerul Dharma dan Cuk Arbianto)
Komentar (0)
Hari Tanpa Rokok
Diarsipkan di bawah: Tak Berkategori — agunk21 @ 3:43 am Sunting Ini
22/02/2008 10:02 wib - Nasional Aktual
Ibu Negara Akan Buka Peringatan Hari Tanpa Rokok
Jakarta, CyberNews. Pengurus Komisi Nasional Pengendalian Tembakau berharap Ibu Negara Ani Yudhoyono dapat membuka acara peringatan Hari Tanpa Tembakau pada 31 Mei mendatang.
Hal itu dikemukakan oleh Ketua Umum Komisi Nasional Pengendalian Tembakau, Farid Anfasa Moeloek, seusai bertemu Ibu Ani Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, Kamis.
Menurut ia, Ibu Negara memberikan tanggapan positif pada acara tersebut.
Ibu Ani, lanjut dia, juga menekankan bahwa generasi muda di masa yang akan datang harus menjadi generasi muda tidak merokok. Sekalipun upaya untuk mewujudkannya tidak mudah mengingat sebagian besar masyarakat Indonesia adalah perokok namun menurut Farid, publik tidak boleh menyerah.
“Kita justru harus kerja keras, terutama bagaimana kita membangkitkan atau menjalankan usaha ini dengan pendidikan, penyuluhan dan informasi kepada seluruh masyarakat. Kalau perlu, dengan desentralisasi kita bikinkan peraturan di daerah-daerah,” katanya.
Disebutkan bahwa tema peringatan tahun 2008 adalah “Tobacco Free Use”. “Kami menghendaki generasi muda Indonesia yang bebas dari rokok, karena rokok lebih banyak membawa kerugian dari manfaatnya,” tuturnya.
Pada kesempatan sebelumnya, Ibu Negara juga menerima Dewan Pengurus Pusat Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) masa bakti 2007-2012 antara lain Ketua Umum Rina Fahmi Idris, Bendahara Umum Gloria, Ketua Bidang Pendidikan Pusat Iftida Yasar, Ketua Bidang Hukum dan Advokasi Pusat Tjut Shahnaz, dan Ketua Bidang Humas Pusat Nungki Juniarti.
(ANT /CN09)
Komentar (0)
Lomba Balap Kereta Anjing
Diarsipkan di bawah: Tak Berkategori — agunk21 @ 3:14 am Sunting Ini
20/02/2008 23:48 Satwa
Lomba Balap Kereta Anjing
Liputan6.com, Diamond Mountain: Mungkin sebagian orang tak asing dengan kereta kuda. Namun bagaimana jadinya kalau kawanan anjing yang jadi tenaga penggeraknya. Baru-baru ini, Puluhan anjing turut serta dalam lomba balap kereta anjing di daerah tujuan wisata Diamond Mountain, Korea Utara.
Sebelum lomba, anjing harus divaksinasi rabies terlebih dahulu. Berbagai jenis anjing mulai Siberian Huskies sampai anjing lokal seperti Jindok-Gae dan Pungsan-Gae ikut lomba. Anjing tidak kalah hebat dari kuda dan mampu berlari cepat menggerakan sepeda beroda yang dinaiki sang majikan di arena balapan.
Kekuatan dan kecepatan anjing memang menjadi pertaruhan dalam lomba ini. Siapa mampu menembus rekor tercepat di garis finis dialah pemenangnya. Selain sarana olahraga, lomba ini juga digunakan sebagai sarana diplomasi untuk mempererat hubungan dua Korea.(JUM/Tim Liputan 6 SCTV)
Komentar (0)
Olahraga Tanpa Beban
Diarsipkan di bawah: Tak Berkategori — agunk21 @ 2:56 am Sunting Ini
20/02/2008 06:34 Olahraga
Berolahraga Tanpa Beban
Liputan6.com, Jakarta: Jangan khawatir bagi wanita yang ingin melatih kekuatan otot lengan, perut, dan dada tanpa harus menggunakan beban atau dumble. Menurut binaragawan Ade Rai dalam Tips Kebugaran Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (20/2), Anda bisa melakukan empat gerakan di rumah dengan mudah.
Gerakan pertama adalah push up. Posisi tubuh berbaring dengan muka menghadap lantai dan kaki melebar di belakang. Kedua tangan di lantai menopang tubuh. Usahakan jari-jari terbuka lurus ke depan serta pertahankan punggung dan kepala tetap lurus sesuai dengan tulang belakang. Beban dapat dikurangi dengan menekuk kedua lutut. Dengan punggung lurus, pantat dikencangkan, serta bengkokkan kedua siku sambil menarik napas.
Mulailah dengan gerakan mengangkat seluruh tubuh dari lantai. Pertahankan posisi punggung tetap stabil. Kemudian turunkan tubuh sampai hidung menyentuh lantai. Buang napas saat naik atau bagian terberat dan tarik napas ketika turun atau bagian teringan. Keluarkan napas saat meluruskan kedua lengan dan doronglah ke posisi awal. Ulangi gerakan tersebut sebanyak sepuluh sampai 15 kali. Berlatihlah selama tiga set dengan masing-masing set terdiri dari sepuluh sampai 15 kali pengulangan.
Gerakan kedua adalah back up. Posisi badan telungkup dan kedua tangan diletakkan di belakang leher. Ketika kepala diangkat maka kedua kaki hingga lutut ikut terangkat. Ulangi gerakan ini selama tiga set dengan masing-masing set terdiri dari sepuluh sampai 15 kali pengulangan. Gerakan ini melatih otot leher, dada, perut, dan kaki. Aktivitas ketiga adalah melatih otot kaki dan bokong. Posisi tubuh menungging serta kedua tangan di lantai menopang tubuh. Gerakan kedua kaki secara bergantian seperti lari di tempat dan usahakan pandangan lurus ke depan.
Latihan yang terakhir adalah melatih otot perut bagian atas dan bawah. Posisi tubuh telentang serta kedua tangan diletakkan di belakang leher. Kedua kaki ditekuk lalu diayunkan secara bergantian seperti mengayun pedal sepeda. Saat mengayun, posisi kepala sedikit terangkat. Lakukan gerakan ini sebanyak sepuluh sampai 15 kali pengulangan setiap set. Anda maksimal bisa melakukan gerakan ini hingga tiga set. Semakin lama berlatih maka badan akan beradaptasi sehingga makin mudah.(RMA/Tim Liputan 6 SCTV)
Kamis, 21 Februari 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar